Ads 970 x 250
AdvetorialEntertainmentLiputan KhususNasionalTeknologi

Indonesia Negara Pertama Yang Menjalin Kerjasama Pengadopsian Rudal Balistik KHAN Buatan Turki

×

Indonesia Negara Pertama Yang Menjalin Kerjasama Pengadopsian Rudal Balistik KHAN Buatan Turki

Sebarkan artikel ini
Ads 468x60

DOSISBERITA.COM – Pemerintah Indonesia dikabarkan telah menanda tangani kontrak kerjasama pembelian rudal taktis balistik berteknologi tinggi KHAN buatan Roketsan Turki pada tahun 2022.

Indonesia sendiri diketahui adalah satu-satunya negara yang pertama diberi izin oleh Turki untuk menjalin kerjasama dalam pengadopsian sistem pertahanan rudal balistik KHAN buatan Roketsan Turki

Sistem rudal balistik KHAN pesanan Indonesia dari Turki memiliki jangkauan 80 hingga 280 kilometer. Tak hanya itu, rudal balistik KHAN buatan Roketsan Turki yang Indonesia pesan memiliki kapasitas membawa hulu ledak seberat 470 kilogram.

TNI AD bahkan datang langsung ke Turki untuk menyaksikan peluncuran rudal balistik KHAN pesanan Indonesia.

Dilansir dari zonajakarta.com yang dirilis resmi Pussenarmed TNI AD pada 10 Juli 2024, Komandan Pussenarmed TNI AD Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo.,S.Sos.,M.M, beserta sejumlah delegasi yang mewakili Kemhan, Mabesad, Puspalad dan Pussenarmed berkesempatan untuk menyaksikan Live Firing Demonstrasi Missile Khan 600 difasilitas Latihan Kementrian Pertahanan Turki di daerah Sinops, Turki

Peluncuran Guided Missile dengan jarak jangkau s.d 280 km tersebut berjalan dengan aman dan lancar walaupun pada kesempatan itu hanya dilakukan uji pada jarak minimal 80 km.

Melalui program Modernisasi Alutsista Pussenarmed mencoba untuk menjajaki sejumlah Alutsista baru salah satunya dengan pengadaan Multy Launcher Rocket Systems (MLRS) Indonesian Tactical Ballistic Missile (ITBM) produksi Roketsan Turki yang akan memperkuat Alusista TNI khususnya dalam rangka pengamanan IKN.

Mengingat Perang Modern saat ini Peran Artileri akan sangat menentukan hasil akhir dari suatu pertempuran.

Sementara itu Media Turki menilai perkembangan dan peadopsian Alusista tersebut sebagai indikator peningkatan kerja sama kedua negara di bidang pertahanan.

Indonesia melakukan perjanjian dengan ROKETSAN tidak hanya untuk sistem rudal balistik tetapi juga untuk sistem pertahanan udara.

Baca juga  Komunitas Motor YNCI Kotamobagu Indahnya Berbagi Di Bulan Ramadhan

Dalam konteks itu, sistem rudal ketinggian rendah HİSAR-A dan sistem rudal ketinggian menengah HİSAR-O akan masuk dalam inventaris Pertahanan Indonesia. ***